U

PGMI UMSIDA, kamis 14 November 2019
Himpunana Mahasiswa Prodi pendidikan guru madrasah ibtidaiyah (HIMAPGMI) Fakultas Agama Islam (FAI) mengadakan musyawarah besar (MUBES) Ikatan Mahasiswa PGMI Se-Indonesia (IMPI) ke-V pada kamis 14 November – 17 November 2019.
Sebagai acara pembuka Mubes IMPI ke – V diadakan Seminar Nasional yang bertempat di aula KH Mas Mansyur kampus 1 Umsida, dalam seminar ini juga di hadiri oleh Ketua asosiasi dosen PGMI Indonesia, Dr.Fauzan,M.A. MUBES IMPI (Musyawarah Besar Ikatan Mahasiswa PGMI Indonesia) yang ke-V mengangakat tema “optimalisasi peran IMPI dalam menghadapi pendidikan revolusi industri 4.0” , yang turut dihadiri oleh Dr. Hudiyono,M.Si. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jawa Timur, Bupati Sidoarjo Saiful Ila SH M Hum, Dr Ainurrafiq,M.Ag kepala subdirektorat Bina guru MI dan Mts kemenag RI, Rektor Umsida Drs Hidayatulloh MSi , Dekan Fakultas Agama Islam (FAI) Hj Istikomah MAg, jajaran Kepala Program Studi se-FAI, serta 46 universitas dari seluruh Indonesia serta 175 peserta MUBES.
Fauzan menyampaikan lima hal penting yang harus dipahami mengenai keberadaan Program Studi Pendidikan Madrasah Guru Ibtida’iyah (PGMI). Pertama semua pihak yang berkaitan dengan PGMI perlu paham hukum-hukum yang berkaitan dengan PGMI baik pemerintah dan akademisi, kedua perlu diketahui bahwa PGMI memiliki aturan yang sama dengan PGSD, ketiga PGMI memiliki peran dan fungsi yang sama dengan PGSD, keempat untuk mendapatkan rekognisi maka menjadi perlu adanya kerjasama dari berbagai elemen yang berkaitan dengan PGMI, dan kelima PGMI memiliki point tambahan bila dibandingkan dengan PGSD yaitu adanya tambahan pembelajaran yang berkaitan dengan agama islam.
Selanjutnya acara MUBES IMPI ke – V berlanjut ke acara inti yang di laksanakan di Villa Cahaya, Pacet kabupaten Mojokerto, acara inti ini berlangsung selama 4 hari 3 malam.