Pgmi.umsida.ac.id-Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibti’dayah Agama Islam (PGMI) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) kembali menunjukkan komitmennya dalam inovasi pendidikan berbasis inklusif melalui penerapan strategi Discovery Inquiry dalam pembelajaran baca tulis Al-Qur’an bagi anak berkebutuhan khusus. Penelitian ini membuktikan efektivitas pendekatan tersebut dalam meningkatkan keterampilan siswa dengan kebutuhan khusus di bidang literasi Al-Qur’an.
Strategi Discovery Inquiry dalam Pembelajaran Al-Qur’an untuk ABK
Strategi Discovery Inquiry merupakan metode yang memadukan proses penemuan dan penyelidikan aktif oleh peserta didik. Dalam konteks pendidikan inklusif di Umsida, pendekatan ini diterapkan untuk membantu anak berkebutuhan khusus (ABK) dalam memahami dan menulis huruf-huruf Hijaiyah serta membaca Al-Qur’an dengan metode yang disesuaikan dengan kebutuhan mereka.
Baca Juga:Ujian Akhir Semester (UAS) Umsida Tahun Akademik 2024-2025 Resmi Digelar
Pendekatan ini diklasifikasikan ke dalam tiga tingkatan:
- Level Dasar: Fokus pada pengenalan huruf, latihan motorik, dan pengulangan suara.
- Level Menengah: Penggunaan metode bebas yang dimodifikasi dengan alat bantu seperti flashcard dan buku Iqra’.
- Level Lanjutan: Pengenalan tulisan imla’ dan kegiatan tracing untuk melatih keterampilan motorik halus anak.
Dalam setiap tingkatannya, pendidik di FAI Umsida menggunakan pendekatan yang lebih interaktif dan personal untuk memastikan setiap siswa mendapatkan pemahaman yang optimal.
Tantangan dan Solusi dalam Penerapan Discovery Inquiry
Implementasi strategi Discovery Inquiry dihadapkan pada beberapa tantangan, seperti:
- Keterbatasan Akademik: Sebagian siswa memiliki tingkat pemahaman yang berbeda-beda sehingga memerlukan perhatian khusus.
- Kurangnya Dukungan Orang Tua: Konsistensi pembelajaran di rumah sering kali tidak berjalan optimal.
- Keterbatasan Sarana dan Prasarana: Alat bantu seperti flashcard, buku Iqra’, dan lembar kerja tracing harus selalu diperbaharui agar sesuai dengan kebutuhan siswa.
Meski demikian, dosen dan tenaga pengajar di FAI Umsida mampu mengatasi hambatan ini dengan mengoptimalkan peran guru pendamping, meningkatkan komunikasi dengan orang tua siswa, serta melakukan evaluasi rutin untuk memastikan kemajuan setiap peserta didik.
Dampak Positif Strategi Discovery Inquiry bagi ABK
Penerapan strategi Discovery Inquiry di lingkungan inklusif Umsida tidak hanya meningkatkan kemampuan baca tulis Al-Qur’an, tetapi juga berdampak pada:
- Peningkatan Motorik Halus: Aktivitas tracing membantu anak lebih fokus dan terampil dalam menulis huruf Arab.
- Kemandirian Siswa: Siswa diajarkan untuk lebih mandiri dalam mengeksplorasi pembelajaran.
- Penguatan Nilai Spiritual: Pembelajaran Al-Qur’an tidak hanya sebatas hafalan, tetapi juga internalisasi nilai-nilai Islami dalam kehidupan sehari-hari.
Dosen PGMI Umsida menekankan bahwa pendidikan inklusif bukan sekadar pemenuhan hak pendidikan, tetapi juga investasi dalam mencetak generasi yang berdaya dan berakhlak mulia.
Melalui penerapan strategi Discovery Inquiry di lingkungan pendidikan inklusif, FAI Umsida menunjukkan komitmennya untuk memberikan pendidikan berkualitas yang adaptif dan inklusif. Dengan pendekatan ini, Umsida berharap dapat menjadi pionir dalam pengembangan pendidikan inklusif berbasis literasi Al-Qur’an di Indonesia.
FAI Umsida tidak hanya sekadar lembaga pendidikan, tetapi juga rumah bagi inovasi dan dedikasi dalam membentuk generasi yang berakhlak dan berwawasan luas.