Kepala Sekolah dan Lingkungan Kerja Positif: Kunci Sukses Kinerja Guru di Sekolah Dasar

Pgmi.umsida.ac.id – Lingkungan kerja yang positif menjadi salah satu kunci keberhasilan pendidikan di tingkat sekolah dasar. Sebuah penelitian literature review yang dilakukan oleh Rama Ilham Pratama dan Ida Rindaningsih dari Prodi Manajemen Pendidikan Islam FAI Umsida mengungkapkan bahwa peran kepala sekolah sangat krusial dalam menciptakan suasana kerja yang mendukung motivasi dan kinerja guru. Temuan ini menjadi refleksi penting bagi pengembangan manajemen pendidikan dasar di Indonesia.

Baca Juga: Mengaji Sebelum Bekerja dan Sholat Berjamaah, FAI Umsida Dukung Program Penguatan Kehidupan Islami

Melalui telaah sistematis terhadap 14 artikel ilmiah, studi ini memberikan gambaran komprehensif tentang bagaimana kepemimpinan kepala sekolah berpengaruh terhadap budaya sekolah, profesionalisme tenaga pendidik, hingga kualitas pendidikan secara menyeluruh.

Kepemimpinan yang Membangun Budaya Sekolah

Penelitian ini menegaskan bahwa kepala sekolah bukan sekadar manajer administratif, tetapi juga pemimpin strategis yang membentuk budaya kerja sekolah. Budaya ini tercermin dalam nilai-nilai kebersamaan, saling menghargai, dan keterbukaan komunikasi antara guru dan pimpinan. Anjarrini dan Rindaningsih (2022), misalnya, menemukan bahwa kepala MI Muhammadiyah 1 Jombang menjalankan fungsi sebagai pendidik, inovator, dan motivator yang berpengaruh besar dalam membentuk identitas sekolah.

Gaya kepemimpinan yang adaptif juga menjadi sorotan. Nabila dan Ghani (2022) menyebut gaya kepemimpinan situasional yang diterapkan secara fleksibel mampu meningkatkan kedewasaan dan kemandirian guru. Hal ini penting terutama dalam menghadapi perubahan pembelajaran pasca pandemi.

Selain itu, studi oleh Fahma dkk (2024) menambahkan bahwa pemimpin visioner mampu merumuskan strategi inovatif yang membawa perubahan positif dalam mutu pembelajaran. Temuan ini sangat relevan bagi sekolah dasar yang tengah beradaptasi dengan Kurikulum Merdeka dan pendekatan pembelajaran yang lebih dinamis.

Dukungan Profesional dan Supervisi Akademik

Kepemimpinan yang efektif juga ditunjukkan melalui dukungan profesional kepada guru, baik dalam bentuk pelatihan, supervisi akademik, maupun penyediaan sarana. Irawati (2021) menyatakan bahwa kepala sekolah yang memberikan bimbingan dan dukungan strategis mampu meningkatkan profesionalisme dan produktivitas guru di kelas.

Supervisi yang terstruktur berperan besar dalam pengembangan guru. Seperti yang diungkapkan oleh Sutisna dkk (2023), supervisi individual dan terjadwal terbukti meningkatkan kompetensi pengajar di SMP Kiansantang. Sementara itu, Efriyanti dkk (2021) menekankan bahwa komunikasi terbuka antara kepala sekolah dan guru mampu menurunkan stres kerja dan meningkatkan semangat mengajar.

Penelitian juga menunjukkan bahwa komunikasi efektif berdampak langsung terhadap kinerja guru. Pendekatan partisipatif dalam komunikasi membuat guru merasa dihargai dan didengar, menciptakan rasa memiliki terhadap visi dan misi sekolah.

Implikasi bagi Lingkungan Pendidikan Dasar dan PGMI

Temuan dalam artikel ini memiliki implikasi penting bagi pengelolaan pendidikan dasar, khususnya bagi para calon guru di Program Studi PGMI. Penguatan kompetensi kepemimpinan di tingkat kepala sekolah dapat menjadi fokus strategis dalam menciptakan ekosistem belajar yang berkualitas. Kepala sekolah yang mampu menjadi fasilitator, inovator, dan inspirator akan membawa dampak positif pada lingkungan belajar siswa di kelas-kelas sekolah dasar.

Lebih dari itu, artikel ini juga menggarisbawahi pentingnya pendekatan kolaboratif dalam mengelola sekolah dasar. Tidak hanya kepala sekolah yang dituntut aktif, tetapi juga guru, komite sekolah, dan seluruh pemangku kepentingan. PGMI sebagai institusi pencetak guru-guru dasar unggul dapat menjadikan hasil studi ini sebagai referensi dalam pembekalan mata kuliah manajemen pendidikan, kepemimpinan, dan pengembangan kepribadian pendidik.

Baca Juga: PGMI Umsida Dorong Strategi Kepala Sekolah dalam Implementasi Kurikulum Merdeka

Sebagaimana ditulis dalam penutup artikel: “Dengan menerapkan strategi yang diidentifikasi dalam tinjauan literatur, pemimpin sekolah dapat berkontribusi secara signifikan terhadap peningkatan kualitas pendidikan.” Ini adalah pesan penting yang patut menjadi landasan dalam merancang pelatihan guru dan penguatan kapasitas kepala sekolah.